top of page
FUMIGATION
"Fumigasi dapat diartikan sebagai tindakan memasukan bahan kimia ke dalam ruang yang tertutup dan kedap udara dengan cara menyebar dengan cepat pada fase gas atau uap untuk membunuh organisme target yang dikendalikan"
Ruang Lingkup
Panduan ini menjelaskan tata cara melakukan survey untuk kelayakan pekerjaan fumigasi tumpukan, mulai dari komoditi, kondisi tumpukan, lokasi fumigasi dan informasi-informasi yang mendukung terlaksananya fumigasi tumpukan dengan baik dan benar.
Latar Belakang
Fumigasi merupakan bidang yang khusus dan sangat teknis, untuk mencapai keberhasilan dan keamanan pelaksanaannya membutuhkan ketrampilan, pengetahuan dan pengalaman. Hanya personel-personel yang terlatih yang diperkenankan untuk melakukan operasional fumigasi.
Persiapan fumigasi dimulai dengan pelaksanaan survey yang benar, di mana hasil survey tersebut dapat memberikan informasi yang menentukan bisa atau tidaknya proses fumigasi tersebut dilakukan dengan aman baik untuk barang/komoditi yang difumigasi, operator, pelanggan maupun lingkungan di sekitar area fumigasi.
Di dalam melakukan survey untuk pekerjaan fumigasi tumpukan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain:
-
Lokasi Fumigasi
-
Identifikasi Komoditi/barang yang akan difumigasi.
-
Riwayat Fumigasi
-
Kondisi Tumpukan/stacking komoditi.
-
Identifikasi Hama
Material yang tidak boleh di fumigasi menggunakan bahan
Phosphine (PH3)*
-
Tembaga, bahan yang mengandung tembaga
-
Barang-barang elektronik, mesin, dan motor listrik
-
Perak, emas, dan bahan-bahan yang mengandung perak dan emas
-
Tekstil berbahan sutra
-
Spesimen museum yang mengandung bahan-bahan di atas
Material yang tidak boleh di fumigasi menggunakan bahan
Methyl Bromide (CH3Br)*
-
Tepung gandum, tepung protein tinggi, tepung tulang, baking powder, tepung kedele lemak tinggi
-
Keju, susu fullcream, mentega dan cashew nut
-
Tembakau dan produk tembakau dan cerutu
-
Pakaian dari wool, khususnya Angora, dan benang rajutan/tenun halus
-
Bulu-bulu, furs, artikel-artikel dari rambut kuda, kasur-bantal bulu dan material dari bulu (ayam/angsa)
-
Barang-barang dari kulit, khususnya kulit yang lembut/halus dan kulit yang disamak menggunakan sulfur
-
Sutra
-
Sponge, foam karet yang digunakan untuk alas permadani, bantal, guling, matras dan pelapis furnitur
-
Karet stampel dan sejenisnya
-
Garam beriodisasi yang distabilisasi menggunakan sodium hiposulfit
-
Garam blok untuk ternak
-
Sabun dan sabun powder
-
Chemical fotografi, cetakan dan blueprint
-
Babut
-
Kertas yang dimurnikan/diputihkan dengan proses sulfida dan kertas perak
-
Vinyls dan cellophane
-
Arang kayu, batu bara, arang briket dan karbon aktif
-
Material lain yang mengandung senyawa sulfur reaktif
-
Bibit tanaman, umbi-umbian, biji-bijian dan benih untuk ditanam
-
Sayuran dan buah dengan kandungan air tinggi, terutama pada saat segar
bottom of page