LALAT
(Diptera)
Ruang Lingkup Lingkungan
Metode Pengendalian
Tempat Bersarang
​
- Tidak jauh dari sumber makanan
- Menyukai tali tali yang menggantung, kabel listrik, hiasan yang
menggantung, ranting tanaman
​
Tempat Berkembang Biak
​
- Dekat dengan tempat yang mengandung bahan organik yang
mengalami fermentasi
- Tempat sampah yang terbuka
- Saluran drainase yang tersumbat yang dipenuhi sampah organik
- Kotoran hewan
​
1. Prevention
​
- Memasang Air Curtain
- Memasang Strip Curtain Device
- Screening (Jendela lipat)
2. Sanitation
​
- Memilah Tempat Sampah
- Mengurangi Timbunan
​
Kemungkinan Penyakit Yang Ditimbulkan
​
1. Estamoeba Dysenteriae à Entamorba hestolyca
​
2. Penyakit Kala-Azhar, adalah penyakit yang disebabkan oleh
golongan protozoa yaitu Laishmania donovani
​
3. Sleeping Sickness, merupakan penyakit yang disebabkan oleh
golongan protozoa Trypanosoma gambiense
​
3. Treatment
​
Kimia
- Thermal Fogging
- Residual Spraying
​
Non-Kimia
- Memasang Jebakan Lalat Listrik
Jenis Lalat Pada Umumnya​
​
1. Lalat Rumah
2. Lalat Daging
3. Blue and Green Bottle Flies
4. Lalat Buah
5. Phorid Fly
6. Moth Fly
Gejala Penyakit Yang Ditimbulkan​
​
1. Estamoeba dysenteriae - Entamorba Hestolyca
2. Penyakit kala-azhar adalah penyakit yang disebabkan oleh
Golongan protozoa yaitu Laishmania donovani
3. Sleeping sickness merupakan penyakit yang disebabkan oleh
golongan protozoa Trypanosoma gambiense
Siklus Hidup Lalat​
​
1. Lalat sangat aktif bertelur 2-24 Jam
2. Dalam 24 Jam, 3 kali bertelur (satu kali bertelur sebanyak 100-
150 butir
3. tertarik pada bau, CO2, ammonia dan bahan organik.
​
Tempat Beristirahat
​
1. Tidak jauh dari sumber makanan
2. Menyukai tali tali yang menggantung, kabel listrik, hiasan yang
menggantung, ranting tanaman.
​
Tempat Berkembang Biak
​
1. Dekat dengan tempat yang mengandung bahan organik yang
mengalami fermentasi.
2. Tempat sampah yang terbuka.
3. Saluran drainase yang tersumbat yang dipenuhi sampah
organik.
4. Dekat dengan kotoran hewan.
​
Jenis Jenis Lalat